Pelatihan Pembuatan PGPR dan Pestisida Ramah Lingkungan
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dinpertan KP) Kabupaten Banyumas menggelar pelatihan “Pembuatan PGPR dan Pestisida Ramah Lingkungan” di Kelompok Tani Bunga Agung, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak.
Pelatihan dilaksanakan selama 5 (lima) hari yaitu pada tanggal 17, 18, 27, 30 Mei 2022 dan 5 Juni 2022. Pelatihan tersebut merupakan pembelajaran bersama dengan kelompok tani dalam usaha untuk mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi petani secara umum seperti pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) dan Pemupukan.
Adapun materi pelatihan tersebut meliputi 1) Perbanyakan Agensi Hayati pada media padat (jagung/beras) seperti Trichoderma (antagonis penyakit), Beauveria (antagonis hama), Metarizium (antagonis hama) dan Bakteri Paenybacillus (antagonis penyakit); 2) Pembuatan Bubur Bordeaux (anti penyakit); 3) Pembuatan Pupuk Hayati; 4) Pembuatan Pestisida Nabati; 5) Pembuatan Perekat alami; 6) Pembuatan Ramuan Anti Burung dan Anti Tikus; 7) Pembuatan Pestisida Organik (Metabolit sekunder); 8) Pembuatan Pupuk Vegetatif dan Generatif Organik; dan 9) Kelembagaan Kelompok Tani.
Melalui pelatihan tersebut diharapkan petani mampu secara mandiri untuk membuat bahan pengendali OPT dan pupuk untuk kebutuhan budidaya yang murah efektif dan ramah lingkungan. Setelah itu petani didorong untuk menguji kemempanan bahan pengendali OPT dan efektivitas pupuk yang dibuatnya sendiri pada lahan uji coba yang telah disepakati bersama.
Peran aktif petani dalam mencari solusi permasalahan budidaya pertanian menjadi sangat penting. Karena petani belajar membuat dan menguji sendiri pestisida dan pupuk yang dibuatnya sendiri sampai menemukan formulasi yang tepat untuk daerah dimana mereka melakukan budidaya (spesifik lokasi).
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan melalui Bidang Perkebunan dan Perlindungan Tanaman akan tetap melakukan pendampingan yang berkelanjutan terhadap kelompok tani Bunga Agung baik pada pembuatan Pestisida, Pupuk, aplikasi lapang dan pengamatan hasil dari aplikasi, baik pada komoditi Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan.
Narasumber pada pelatihan tersebut adalah Prof. Loekas Soesanto, Ph. D (Universitas Jenderal Soedirman); Ardiana Kartika B., SP (Laboratorium Pengamat Hama Penyakit Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Wilayah Banyumas); dan Akmad Masrukin (Komunitas Petani Peternak Mandiri Cilacap).
-Bidang Perkebunan dan Perlindungan Tanaman-
