Ferivikasi tanaman Kemukus di PoktanSekar Sari Makmur Desa Alas Malang Kecamatan Kemranjen

Ferivikasi tanaman Kemukus di PoktanSekar Sari Makmur Desa Alas Malang Kecamatan Kemranjen

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas melaksanakan Monitoring dan Ferivikasi tanaman Kemukus di Kelompok Tani Sekarsari Makmur Desa Karang Salam Kecamatan Kemranjen  yang dilaksanakan pada tanggal 24 Juli 2023. Adapun kegiatan ini diikuti oleh Kepala Bidang Perkebunan dan Perlintan, Staf dari Bidang Perkebunan dan penyuluh pertanian yang ada di wilayah kecamatan Kemranjen.

Kegiatan ini adalah tindak lanjut dari hasil kunjungan ke Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan Jombang Jawa Timur

Tujuan dari kegiatan Monitoring dan Ferivikasi Tanaman kemukjus adalah untuk mengetahui  sejauh mana potensi kemukus yang ada di kabupaten Banyumas yang selama ini termasuk tanaman langka yang belum di budidayakan secara Intensif, dan dianggap tanaman dari warisan nenek moyang yang turun temurun sehingga sampai saat ini Jenis Varietasnyapun belum diketahui secara pasti

Berdasarkan hasil Monitoring dan Ferivikasi Tanaman Kemukus di Wilayah Kecamatan Kemranjen khususnya di kelompok tani Sekarsari Makmur Desa Karang salam  masih berpotensi  tanamankemukus sejumlah   200   pohon, umur tanaman 5 samapi 10 Tahun  dengan provitas rata-rata  4 kg sampai  5  kg/pohon , jumlah produksi  800  Kg ,harga kemukus basah pada saat ini Rp 35.000,- sampai dengan Rp 40.000.

Kegiatan Ferivikasi Tanaman Kemukus

di kelompok tani Mekarsari MakmurDesa Alas Malang Kecamatan Kemranjen

Tanaman kemukus sedang berproduksi

Pada umumnya buah kemukus dipanen sebelum masak lalu dikeringkan. Kemukus sering dijual dalam bentuk buah kering yang masih memiliki tangkai, sehingga sering disebut sebagai merica berekor (tailed pepper). Biji kemukus berwarna putih, keras dan berminyak.                                                         

Buah kemukus kering digunakan sebagai bumbu rempah dalam masakan, terutama masakan Indonesia. Kegunaan lain kemukus yaitu sebagai penguat rasa pada gin dan rokok. Namun kegunaan penting kemukus adalah sebagai bahan farmakope dan sumber minyak atsiri (oleum cubebae). Selain itu, tanaman kemukus memiliki manfaat bagi kesehatan seperti sebagai obat berbagai macam penyakit seperti asma, pilek dan radang.                                                                 

Dengan demikian tanaman kemukus masih banyak potensi  untuk dikembangkan di kabupaten Banyumas bisa menambah pendapatan petani untuk kesejahteraan keluarga